Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham Eropa ditutup menguat ke level tertinggi 10 pekan pada Rabu (27/9/2017), ditopang saham perbankan.
Saham perbankan menguat di tengah rencana perombakan pajak yang didukung oleh Presiden Donald Trump memicu harapan untuk menghidupkan kembali perdagangan "Trumpflation", ekspektasi kenaikan suku bunga acuan, inflasi dan harga sekuritas di AS.
Indeks Stoxx Europe 600 ditutup menguat 0,41% atau 1,59 poin ke level 385,62, tertinggi sejak 20 Juli, setelah diperdagangkan pada kisaran 384,13 – 386,31.
Sektor perbankan pada indeks ditutup menguat 2% dan menyentuh level tertinggi dalam enam pekan terakhir menyusul kembalinya prospek stimulus fiskal di AS.
"Pasar saham global telah mengambil langkah besar dari kelesuan mereka hari ini," ungkap Joshua Mahony, analis pasar di IG, seperti dikutip Reuters.
"Sementara itu, prospek penurunan pajak menjanjikan sebuah hadiah untuk saham, perlu dicatat bahwa Trump belum memberikan kebijakan utama apapun," lanjutnya.
Saham Banco Sabadell dari Spanyol, yang sempat tertekan akibat ketegangan dalam referendum Catalan, mencatat kinerja terbaik pada indeks Stoxx dengan lompatan 6,9% setelah pemerintah pusat mengatakan bahwa polisi akan mengendalikan bilik suara di Catalonia.
Sementara itu, aksi merger dan akuisisi juga mendorong penguatan di bursa. Saham Alstom mencapai level tertinggi dalam lebih dari enam tahun terakhir setelah grup industri Prancis ini mencapai kesepakatan untuk menggabungkan unit usaha kereta api dengan Siemens Jerman.
Saham Alstom naik 4,6% sementara Siemens menguat 1,2%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
