Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Data Ekonomi Lesu, Shanghai Composite Melemah 0,38%

Indeks Shanghai Composite ditutup melemah 0,38% atau 12,72 poin ke level 3.371,43, sedangkan indeks CSI 300 ditutup turun 0,33% atau 12,65 poin ke posisi 3.829,96.
Bursa China SHCI/Reuters
Bursa China SHCI/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham China ditutup melemah pada perdagangan Kamis (14/9/2017) setelah data menunjukkan ekonomi melambat lebih jauh bulan lalu.

Indeks Shanghai Composite ditutup melemah 0,38% atau 12,72 poin ke level 3.371,43, sedangkan indeks CSI 300 ditutup turun 0,33% atau 12,65 poin ke posisi 3.829,96.

Seperti dilansir Reuters, produksi industri menignkat 6% pada Agustus dibandingkan dengan setahun sebelumnya, laju paling lambat dalam sembilan bulan terakhir.

Investasi aset tetap, yang merupakan pendorong pertumbuhan utama ekonomi negara tersebut, naik 7,8% dalam delapan bulan pertama tahun ini, laju terlemah sejak Desember 1999 dan dan turun dari level 8,3% pada Januari-Juli.

"Secara khusus, belanja infrastruktur sekarang mulai melemah karena pembebanan pengeluaran fiskal tahun depan berarti pemerintah daerah sekarang harus mengurangi pengeluaran mereka," kata Capital Economics dalam sebuah catatan, seperti dikutip Reuters.

"Dengan kondisi moneter yang ketat yang masih membebani pertumbuhan kredit, kami memperkirakan perlambatan lebih lanjut dalam aktivitas ekonomi di kuartal mendatang,” lanjutnya.

Sebagian besar sektor melemah, dengan sektor sumber daya dan perbankan memimpin penurunan indeks hari ini.

Di sisi lain, saham sektor pengembang melonjak 4% ke level tertinggi 20 tahun terakhir setelah data menunjukkan pertumbuhan investasi real estat meningkat lagi pada bulan Agustus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper