Bisnis.com, JAKARTA—PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk. membagikan dividen senilai Rp242 miliar atau setara 60% payout ratio dari laba bersih 2016.
Pembagian dividen RALS mencapai Rp36 per saham. Adapun laba bersih pada 2016 mencapai Rp408,5 miliar, tumbuh 21,6% dari posisi Rp336 miliar. Peningkatan laba bersih Ramayana didongkrak oleh peningkatan marjin laba kotor.
Direktur Keuangan Ramayana Suryanto mengharapkan pada tahun ini kondisi ekonomi dan politik lebih stabil pada tahun ini. Dia mengharapkan agar tingat inflasi semakin terkendali dan penanaman modal asing semakin banyak.
"Kenaikan laba bersib menjadi indikasi berhasilnya transformasi," ungkapnya di Jakarta, Selasa (16/5/2017).
Pada 2016, Ramayana menutup dua toko tak ptoduktif dan satu toko ditutup akibat kebakaran. Luas toko pada akhir tahun lalu mencapai.966.506 meter persegi.
Suryanto mengungkapkan RALS masih menjanjikan transformasi untuk menghadapi berbagai tantangan pada 2017. Dia mengungkapkan pada tahun ini, RALS akan lebih fokus untuk membuka gerai di Jabodetabek.
Dia mengungkapkan aktivitas ekonomi di Jabodetabek cukup stabil. Menurutnya, pembaikan harga komoditas untuk daerah Sumatra dan Kalimantan tidak secara otomatis membuat kondisi ekonomi di daerah langsung meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
