Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BINAARTHA SECURITIES: IHSG Berpotensi Menuju Level Resisten di area 5.693 dan 5.711

Binaartha Securities memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini akan berpeluang menuju resisten di area 5693 dan 5711,
Karyawan memantau perkembangan indeks harga saham gabungan (IHSG), di galeri Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (4/5)./JIBI-Endang Muchtar
Karyawan memantau perkembangan indeks harga saham gabungan (IHSG), di galeri Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (4/5)./JIBI-Endang Muchtar

Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Securities memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini akan berpeluang menuju resisten di area 5693 dan 5711,

Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan IHSG ditutup menguat 0.39% di level 5675.216 pada 12 Mei 2017. Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama dan kedua berada pada level 5662.968 dan 5650.721. Sementara itu, resistance pertama dan kedua berada pada level 5693.212 dan 5711.209.

Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif, sementara Stochastic dan RSI berada di area netral. Terdapat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan indeks.

"Dengan demikian, IHSG akan berpeluang menuju ke level resistance di area 5693 dan 5711," ujarnya dalam riset

Adapun saham-saham yang perlu dicermati adalah sebagai berikut.

*SOCI (324) (RoE: 7.18%; PER: 7.93x; PBV: 0.57x; Beta: N/A):* Terdapat pola bullish harami candlestick pattern. Dengan demikian, harga akan rebound dan menuju level resisten. “Buy on Weakness” pada level 314 – 322, dengan TP di level 342, 362 dan 388. Support: 300.
*SMMT (125) (RoE: 4.53%; PER: 21.50x; PBV: 0.99x; Beta: 0.2):* Terdapat candle yang membentuk pola tweezer bottom sehingga peluang adanya rebound masih terbuka. “Akumulasi Beli” pada level 120 – 125, dengan TP di level 137, 151 dan 169. Support: 105.
*WIKA (2190) (RoE: 7.57%; PER: 20.29x; PBV: 1.53x; Beta: 1.65):* Candle membentuk pola bullish harami yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada level 2180 – 2190, dengan TP di level 2300, 2440, 2760 dan 3140. Support: 2040.
*WSKT (2230) (RoE: 7.93%; PER: 18.81x; PBV: 1.49x; Beta: 2.14):* Candle membentuk pola bullish spinning top yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada level 2200 – 2230, dengan TP di level 2330, 2500, 2740 dan 2860. Support: 2120.
*ADHI (2180) (RoE: 1.42%; PER: 103.38x; PBV: 1.46x; Beta: 2.14):* Candle membentuk pola bullish inverted hammer yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada level 2160 – 2190, dengan TP di level 2290, 2470 dan 2640. Support: 2080.
*GIAA (340) (RoE: -4.32%; PER: -41.05x; PBV: 1.77x; Beta: 0.79):* Terdapat pola bullish dragonfly doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada level 336 – 340, dengan TP di level 352, 362, 374, 388, 404 dan 428. Support: 320.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper