Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KARET 28 APRIL: Ditutup Naik Tajam Terdorong Optimisme Permintaan China

Harga karet untuk pengiriman Oktober 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), ditutup naik tajam 1,07% atau 2,30 poin ke 217,30 yen per kilogram (kg).
Getah pohon karet/Istimewa
Getah pohon karet/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan harga karet berakhir menguat lebih dari satu persen pada perdagangan hari ini (Jumat, 28/4/2017).

Harga karet untuk pengiriman Oktober 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), ditutup naik tajam 1,07% atau 2,30 poin ke 217,30 yen per kilogram (kg).

Sebelumnya karet dibuka dengan kenaikan 0,33% atau 0,70 poin di posisi 215,70, setelah kemarin berakhir anjlok hampir 2%.

Seperti dilansir Bloomberg, rebound karet hari ini didorong oleh optimisme seputar kuatnya permintaan dari China.

“Kuatnya permintaan dari China mendukung harga,” ujar Gu Jiong, analis perusahaan broker komoditas Yutaka Shoji.

Impor karet alam China dilaporkan menanjak 26% (y-o-y) pada Maret 2017 setelah menguat 55% pada bulan sebelumnya. Di sisi lain, jumlah stok karet mentah Jepang turun 7,6% menjadi 3.923 ton.

Sementara itu, nilai tukar yen siang ini terpantau stagnan di posisi 111,26 pada pukul 13.50 WIB, setelah sempat menguat 0,09% atau 0,10 poin ke 111,16 per dolar AS.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Oktober 2017 di TOCOM

Tanggal

Harga (Yen/Kg)

Perubahan

28/4/2017

217,30

+1,07%

27/4/2017

215,00

-1,74%

26/4/2017

218,80

+0,23%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper