Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prediksi IHSG: Awal Mei Bergerak di Level 5.620-5.740

Indeks harga saham gabungan pada pekan pertama Mei 2017 diperkirakan bergerak di kisaran 5.620-5.740
Karyawan berjalan didekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta./JIBI-Abdullah Azzam
Karyawan berjalan didekat papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA --Indeks harga saham gabungan pada pekan pertama Mei 2017 diperkirakan bergerak di kisaran 5.620-5.740.

Lanjar Nafi, analis Reliance Securities, mengatakan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) terkonsolidasi di area overbought dengan mengonfirmasi pola bearish harami setelah gagal mencapai ideal target 161,8% fibonacci.

Indikator stochastic dead-cross pada area jenuh dengan Indikator RSI yang tertekan ke luar dari arah overbought menuju oversold.

"IHSG akan kembali menguji support MA7 dan MA25 dengan kisaran pergerakan untuk pekan depan di level 5.620-5.740," tulis Lanjar dalam riset yang terbit pada Jumat (28/4/2017).

Saham-saham yang masih dapat diperhatikan di antaranya INCO, LSIP, AISA, MPPA, PBRX, dan BWPT.

Pada perdagangan Jumat (28/4/2017), IHSG seakan mengikuti mayoritas bursa d Asia dengan ditutup melemah 21,73 poin, sebesar 0,38% ke level 5.685,30 dengan volume yang relatif kecil. Indeks pertanian menguat 1,12%, tapi tidak mampu menahan tekanan IHSG sejak awal sesi perdagangan. Sebab, indeks sektor konsumer dan pertambangan memimpin pelemahan lebih dari 1%.

Aksi beli investor asing tetap terlihat, sebesar Rp418,15 miliar, di saat investor domestik berhati-hati saat penutupan kuartal pertama tahun ini. Total aksi beli investor asing pada pekan ini mencapai rekor tertinggi mingguan sepanjang tahun berjalan ini, yakni sebesar Rp4,09 triliun, sekaligus rekor tertinggi bulanan sepanjang tahun berjalan ini sebesar Rp13,69 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper