Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA EMAS: Terbawa Sentimen Pelemahan Dolar AS

Kendati sedang mengalami penurunan, harga emas mendapatkan sentimen positif dari melemahnya indeks dolar AS.

Bisnis.com, JAKARTA - Kendati sedang mengalami penurunan, harga emas mendapatkan sentimen positif dari melemahnya indeks dolar AS.

Pada perdagangan Senin (24/4/2017) pukul 17:30 WIB, harga emas gold spot menurun 12,94 poin atau 1,01% menjadi US$1.271,50 per troy ounce (Rp544.516,86 per gram). Sementara indeks dolar AS pada waktu yang sama menurun 0,97% atau 0,968 poin menuju 99,01.

Peter Sorrentino, chief investment officer Comerica Asset Management Group menyampaikan penundaan pelaksanaan program Donald Trump seperti pemangkasan pajak dan agenda-agenda lain untuk memacu ekonomi AS menekan harga indeks dolar AS. Oleh karena itu, investor masih berselera dalam membeli emas.

"Daripada menanggung risiko dolar AS yang terus terkikis, investor bisa menggunakan investasi emas," tuturnya dikutip dari Bloomberg, Senin (24/4/2017).

Investor memang tengah melakukan aksi ambil untung (profit taking) emas akibat meredanya kecemasan risiko politik dari pemilu Prancis. Namun demikian, masih ada ketegangan geopolitik lain seperti hubungan AS dan Korea Utara yang dapat memicu permintaan kembali.

Sementara itu, Standard Chartered Plc., dan Bank of America Merrill Lynch masih optimis harga emas mampu mencapai posisi US$1.300 per troy ounce. Sentimen utama yang mendorong harga ialah ketegangan geopolitik global antara AS, Korea Utara, Suriah, dan Afghanistan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Riendy Astria
Sumber : bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper