Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DOLAR AS: Komentar Mnuchin Dorong Harapan Reformasi Pajak, Indeks Melaju Positif

Indeks dolar AS yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama berakhir naik tipis 0,04% atau 0,040 poin ke 99,778.
Dolar AS./.Bloomberg
Dolar AS./.Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan indeks dolar AS berakhir positif pada perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), di tengah optimisme atas kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Indeks dolar AS yang mengukur pergerakan kurs dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama berakhir naik tipis 0,04% atau 0,040 poin ke 99,778.

Sebelumnya indeks dolar dibuka dengan penguatan 0,06% atau 0,061 poin di level 99,799, setelah pada sesi perdagangan sebelumnya ditutup rebound 0,24% di posisi 99,738.

Laju dolar telah melemah pada beberapa pekan terakhir akibat data ekonomi yang lebih lemah dari ekspektasi serta kekhawatiran seputar kemampuan Presiden Donald Trump untuk merealisasikan rencana reformasi pajak fiskalnya.

Namun kemarin, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin menyatakan bahwa pemerintahan Trump memiliki tujuan untuk memenuhi reformasi terbesar pajak sejak era Presiden Ronald Reagan sebelum akhir tahun ini, bahkan apabila upaya lanjutan untuk mencabut Undang-Undang Kesehatan gagal.

“Tak peduli apakah undang-undang kesehatan akan berhasil lolos atau tidak, kami akan menuntaskan reformasi pajak. Kami hampir dapat merealisasikan apa yang akan disebut sebagai reformasi pajak besar,” ujar Mnuchin dalam suatu konferensi pers di Washington, dikutip dari Bloomberg (Jumat, 21/4/2017).

Penasihat ekonomi Gedung Putih Gary Cohn mengatakan bahwa dia dan Mnuchin menghabiskan banyak waktu untuk bekerja sama dalam kebijakan perpajakan dan bahwa akan ada "proposal gabungan" oleh pemerintahan Trump.

Meski ia tidak secara spesifik menentukan waktu untuk rencana perpajakan, awal bulan ini ia mengatakan bahwa pemerintah masih berkomitmen untuk mengeluarkan rencana merombak pajak tahun ini.

Komentar Mnuchin meredakan tumbuhnya kekhawatiran bahwa agenda fiskal Presiden Donald Trump telah tenggelam. Di sisi lain, prediksi untuk penaikan suku bunga acuan oleh bank sentral AS Federal Reserve pada pertemuan kebijakan Juni mendatang naik menuju 60% setelah Ketua Fed wilayah Dallas Robert Kaplan menyatakan kembali kemungkinan tiga kali kenaikan untuk tahun ini.

Indeks dolar pagi ini terpantau lanjut naik tipis 0,04% atau 0,041 poin ke posisi 99,819 pada pukul 07.38 WIB.

 

Posisi indeks dolar AS                                       

21/4/2017

(Pk. 07.38 WIB)

99,819

(+0,04%)

20/4/2017

99,778

(+0,04%)

19/4/2017

99,738

(+0,24%)

18/4/2017

99,499

(-0,79%)

17/4/2017

100,290

(-0,22%)

 

 

Sumber: Bloomberg

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper