Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kecemasan Geopolitik Mereda, Harga Emas Terkoreksi

Harga emas mengalami koreksi akibat meredanya sentimen kecemasan geopolitik dan meningkatnya indeks dolar AS.
Harga emas/Reuters
Harga emas/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA--Harga emas mengalami koreksi seiring dengan meredanya sentimen kecemasan geopolitik dan meningkatnya indeks dolar AS.

Pada perdagangan Kamis (20/4/2017) pukul 11:56 WIB, harga emas gold spot menurun 1,22 poin atau 0,1% menjadi US$1.278,99,8 per troy ounce. Ini merupakan pelemahan dalam dua sesi perdagangan terakhir.

Bank ANZ dalam catatannya, Kamis (20/4/2017), menyampaikan harga emas agak kesulitan melanjutkan peningkatan pada pekan ini karena risiko global yang mereda. Di sisi lain, dolar AS juga mulai mengalami penguatan.

Pada perdagangan Kamis (20/4/2017) pukul 11:47 WIB, indeks dolar AS naik 0,01% menuju 99,752. Ini merupakan penguatan indeks dalam dua sesi perdagangan terakhir.

"Setelah mencapai level tertinggi lima bulan pada Senin (17/4/2017), reli harga kini mereda," paparnya seperti dikutip dalam Bloomberg, Kamis (20/4/2017).

Pada penutupan perdagangan Senin (17/4/2017), harga emas meningkat 5,05 poin atau 0,39% menuju US$1.289,76 per troy ounce. Ini merupakan level tertinggi sejak 7 November 2016.

Frank Cholly, senior market strategist RJO Futures di Chicago, mengatakan reli emas sebetulnya belum berakhir karena risiko geopolitik masih berpotensi memanas.

"Ketegangan di Korea Utara dan pemilu Eropa akan tetap memicu permintaan aset haven," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hafiyyan
Editor : Riendy Astria
Sumber : bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper