Bisnis.com, JAKARTA—Benny Tjokrosaputro, pemilik utama PT Rimo International Lestari Tbk. menjual sebagian sahamnya pada emiten ritel yang tengah banting stir ke bisnis properti tersebut.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin (17/4/2017), Benny menjual sahamnya sebanyak 125,47 juta lembar. Oleh karena transaksi itu, porsi kepemilikan saham Benny di emiten berkode saham RIMO tersebut kini menjadi 75,04% dari semula 75,35%.
Transaksi itu dilakukan pada 12 April 2017 . Total jumlah saham yang dimiliki Benny di RIMO saat ini mencapai 30,72 miliar lembar. Nilai kapitalisasi saham Benny per Senin (17/4/2017) dengan harga penutupan saham RIMO Rp143 dengan demikian adalah Rp4,4 triliun.
Pada perdagangan sesi pagi hari ini, Selasa (18/4/2017), saham RIMO ditransaksikan menguat 1,40% ke level Rp145 per saham. Harga tersebut membentuk kapitalisasi pasar perseroan sebesar Rp5,94 triliun.
Pada bulan lalu, RIMO telah mengeksekusi penawaran umum terbatas (PUT) I penerbitan 40,59 miliar lembar saham baru dengan harga penawaran sebesar Rp101 per saham. Dalam hajatan tersebut tersebut, RIMO mengantongi dana sebesar Rp4,1 triliun.
Sebesar Rp3,95 triliun dari dana tersebut akan digunakan untuk mengakuisisi 99,99% saham PT Hokindo Properti Investama. Pascaaksi akuisisi tersebut, perseroan bakal beralih fokus bisnis dari perdagangan eceran menjadi properti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
