Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Spekulasi Naiknya Permintaan, Harga Karet Ditutup Rebound Lebih dari 1%

Harga karet untuk pengiriman September 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), ditutup dengan rebound 1,45% atau 3,50 poin ke 245 yen per kilogram (kg).
Pekerja mengumpulkan hasil sadapan getah karet di perkebunan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IX di Ngobo, Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Senin (27/3).Antara-Aji Styawan
Pekerja mengumpulkan hasil sadapan getah karet di perkebunan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) IX di Ngobo, Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Senin (27/3).Antara-Aji Styawan

Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet berhasil ditutup rebound lebih dari 1% pada perdagangan hari ini (Jumat, 31/3/2017), dipicu oleh spekulasi meningkatnya permintaan.

Harga karet untuk pengiriman September 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), ditutup dengan rebound 1,45% atau 3,50 poin ke 245 yen per kilogram (kg).

Pagi tadi, harga karet kontrak September sempat melanjutkan pelemahannya sebesar 0,21% atau 0,50 poin di level 241, setelah kemarin berakhir turun tajam 1,02% atau 2,50 poin di 241,50.

“Bursa karet mendapat dukungan dari spekulasi bahwa harga yang rendah dapat mendorong permintaan,” ujar Kazuhiko Saito, analis perusahaan broker Fujitomi, seperti dikutip dari Bloomberg.

Sementara itu, nilai tukar yen siang ini terpantau menguat 0,11% atau 0,12 poin ke 111,80 per dolar AS pada pukul 13.31 WIB, setelah kemarin ditutup melemah 0,79% di level 111,92.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak September 2017 di TOCOM

Tanggal

Harga (Yen/Kg)

Perubahan

31/3/2017

245,00

+1,45%

30/3/2017

241,50

-1,02%

29/3/2017

244,00

+2,43%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper