Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan harga karet berlanjut pada perdagangan pagi ini, Selasa (20/12/2016).
Harga karet untuk pengiriman Mei 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (TOCOM), terjerembab 4,27% atau 11,80 poin ke 264,50 yen per kilogram (kg) pada pukul 09.35 WIB.
Sebelumnya, harga karet kontrak Mei dibuka turun 0,83% atau 2,30 poin di posisi 274 yen per kg.
Pada perdagangan Senin (19/12), harga karet ditutup drop 2,51% atau 7,10 poin ke posisi 276,30 seiring menguatnya kinerja nilai tukar yen Jepang.
“Para investor mengambil untung setelah reli karet baru-baru ini di saat Nikkei melemah dan yen menguat,” ujar Kazuhiko Saito, Analis Fujitomi, seperti dikutip Bloomberg kemarin.
Nilai tukar yen Jepang kemarin ditutup menguat 0,74% atau 0,87 poin ke 117,09 per dolar AS, meski pagi ini terpantau melemah tipis 0,06% atau 0,07 poin ke 117,16 per dolar AS pada pukul 09.41 WIB.
Sementara itu, pergerakan indeks Nikkei Jepang masih bertahan di zona merah pagi ini dengan pelemahan tipis 0,01% atau 2,90 poin ke level 19.388,70 pada pukul 09.22 WIB.
Pergerakan Harga Karet Kontrak Mei 2017 di TOCOM
Tanggal | Harga (Yen/Kg) | Perubahan |
20/12/2016 (Pk. 09.35 WIB) | 264,50 | -4,27% |
19/12/2016 | 276,30 | -2,51% |
16/12/2016 | 283,40 | +0,43% |
15/12/2016 | 282,20 | +3,64% |
14/12/2016 | 272,30 | +4,85% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
