Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

INDEKS BEI 2 NOVEMBER: Volatilitas Pasar Meningkat, IHSG Lanjut Melemah Di Awal Dagang

IHSG hari ini dibuka turun tipis 0,02% atau 0,99 poin di level 5.415,02 dan melemah 0,18% atau 9,85 poin ke level 5.406,15 pada pukul 09.06 WIB.
Papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) terlihat dari kaca mata karyawan saat di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Selasa (18/8). / Bisnis Abdullah Azzam
Papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) terlihat dari kaca mata karyawan saat di Bursa Efek Indonesia di Jakarta, Selasa (18/8). / Bisnis Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA– Pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) melanjutkan pelemahannya pada awal perdagangan hari ini, Rabu (2/11/2016).

IHSG hari ini dibuka turun tipis 0,02% atau 0,99 poin di level 5.415,02 dan melemah 0,18% atau 9,85 poin ke level 5.406,15 pada pukul 09.06 WIB.

Pada perdagangan kemarin (1/11/2016), IHSG ditutup dengan pelemahan 0,12% atau 6,54 poin ke posisi 5.416,01.

Sebanyak 8 saham bergerak menguat, 10 saham bergerak melemah, dan 520 saham stagnan dari 538 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak negatif dengan tekanan utama dari sektor aneka industri yang melemah 0,99% dan sektor pertanian yang turun 0,68%.

Adapun dua sektor lainnya bergerak positif dipimpin oleh sektor tambang yang menguat 0,83%.  

Dalam risetnya, Sinarmas Sekuritas memprediksi IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan melemah pada perdagangan hari ini, seiring meningkatnya volatilitas di pasar regional menjelang Pilpres AS. 

Riset Sinarmas Sekuritas memaparkan bahwa polling terakhir menunjukkan persaingan yang kembali ketat antara Donald Trump dan Hillary Clinton setalah adanya kabar lembaga penyelidik kriminal AS atau FBI membuka kembali investigasi baru terhadap isu penyalahan gunaan server email.

Selain itu, komoditas energi yang melemah juga berpotensi memberikan tekanan tambahan ke pasar.

Adapun, sentimen global akan mulai mendominasi perdagangan pasar saham setelah memasuki akhir musim laporan kinerja keuangan kuartal III.

Selanjutnya, perkembangan suhu politik yang meningkat menjelang pilkada juga akan mempengaruhi pergerakkan pasar beberapa minggu ke depan.

Sejalan dengan pergerakan IHSG, indeks Bisnis27 melemah 0,20% atau 0,97 poin ke 479,65 pada pukul 09.06 WIB, setelah dibuka turun tipis 0,04% atau 0,19 poin di posisi 480,44.

Sementara itu, nilai tukar rupiah melemah 0,16% atau 21 poin ke Rp13.068 per dolar AS pada pukul 09.04 WIB.

 

Saham-saham yang melemah pada awal perdagangan:

ASII

-0,60%

SMGR

-1,05%

BSDE

-0,94%

PWON

-0,70%

 

Saham-saham yang menguat pada awal perdagangan:

UNTR

+1,01%

AKRA

+1,82%

KLBF

+0,58%

ADRO

+0,61%

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper