Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA EMAS: Logam Mulia Melejit Saat Indeks Dolar AS Anjlok

Harga emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange menguat, menutup perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB
Harga emas melejit di saat indeks dolar melemah./.
Harga emas melejit di saat indeks dolar melemah./.

Bisnis.com, JAKARTA- Harga emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange menguat, menutup perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB.

Penguatan emas terjadi saat dolar Amerika Serikat melemah.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember melonjak US$14,9 atau 1,17% ke US$1.288 per ounce, seperti dikutip Antara, Rabu (2/11/2016).

Indeks dolar AS turun 0,63% menjadi 97,74 pada pukul 18.45 GMT. Indeks adalah ukuran dari dolar AS terhadap sejumlah mata uang utama lainnya di dunia. Emas dan dolar AS biasanya bergerak berlawanan arah.

Sementara itu Institute for Supply Management AS merilis indeks manufaktur ISM pada tOktober di angka 51,9.

Mski masih ekspansif, tapi angka tersebut turun dari perolehan September yang ada di angka 52,1.

Indeks pembelian manajer ISM menunjukkan penguatan tak terduga, yaitu naik menjadi 53,4, dipacu bertambahnya permintaan domestik dan pesanan ekspor. Merupakan kenaikan ke tingkat terbaik sejak Juli.

Pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) telah dimulai pada Selasa dan pedagang sedang menunggu hasil keputusan FOMC pada Rabu ini, saat harga emas Selasa ditutup.

Perak untuk pengiriman Desember naik 62,2 sen, atau 3,50% menjadi ditutup pada US$18,418 . Platinum untuk pengiriman Januari naik US$19,3 atau 1,97%, menjadi ditutup pada US$997,90 per ounce.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper