Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Jepang terpantau melanjutkan penguatannya pada awal perdagangan hari ini, Selasa (25/10/2016), sejalan dengan melemahnya kinerja mata uang yen terhadap dolar AS.
Indeks Topix pagi ini dibuka naik 0,35% atau 4,84 poin di level 1.372,45. Pergerakannya kemudian menguat 0,71% atau 9,73 poin ke 1.377,34 pada pukul 07.25 WIB.
Pada saat yang sama, indeks Nikkei 225 menguat 0,72% atau 124,75 poin ke level 17.359,17 setelah dibuka dengan kenaikan 0,37% atau 64,21 poin di level 17.298,63.
Sebanyak 192 saham menguat, 28 saham melemah, dan 5 saham stagnan dari 225 saham pada indeks Nikkei.
Saham Fast Retailing Co. Ltd. yang menanjak 1,32% menjadi pendorong utama terhadap penguatan Nikkei pagi ini, diikuti oleh FANUC Corp. yang naik 0,98% dan Shionogi & Co. Ltd. yang melesat 3,27%.
Sementara itu, nilai tukar yen terpantau melemah 0,25% atau 0,26 poin ke 104,44 per dolar AS pada pukul 07.46 WIB setelah dibuka stagnan di posisi 104,18. Yen melemah pasca rilis data indeks manufaktur AS meningkatkan kemungkinan kenaikan suku bunga AS tahun ini.
Pelemahan yen terhadap dolar pada hari kedua mendorong prospek laba eksportir pada permulaan musim laporan laba perusahaan.
“Dengan terlihat solidnya ekonomi AS dan meningkatnya kemungkinan kenaikan suku bunga sebelum akhir tahun telah membuat yen melemah serta mendorong ekspektasi perbaikan laba pada paruh kedua tahun ini,” ujar Toshihiko Matsuno, ahli strategi senior SMBC Friend Securities Co., seperti dilansir Bloomberg hari ini.
Pergerakan Indeks Nikkei 225:
Tanggal | Level | Perubahan |
25/10/2016 (Pk. 07.24 WIB) | 17.359,17 | +0,72% |
24/10/2016 | 17.234,42 | +0,29% |
21/10/2016 | 17.184,59 | -0,30% |
20/10/2016 | 17.235,50 | +1,39% |
19/10/2016 | 16.998,91 | +0,21% |
Sumber: Bloomberg
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
