Bisnis.com, JAKARTA – Pergerakan bursa saham Jepang terpantau menguat pada awal perdagangan hari ini, Kamis (21/7/2016), di tengah pelemahan yen akibat ekspektasi untuk paket stimulus di Jepang.
Indeks Topix pagi ini dibuka naik 1,03% atau 13,65 poin ke level 1.344,40 dan berlanjut menguat 1,06% atau 14,08 poin ke 1.344,83 pada pukul 08.25 WIB.
Pada saat yang sama, indeks Nikkei 225 naik signifikan 1,36% atau 226,40 poin ke level 16.908,29 setelah dibuka dengan kenaikan 1,04% atau 173,29 poin di level 16.855,18.
Menurut laporan Kyodo News, seperti dikutip Bloomberg hari ini, pemerintah Jepang sedang mempertimbangkan untuk memberikan stimulus senilai 20 triliun yen (US$187 miliar), hampir dua kali lipat dari rencana semula yang dimaksudkan untuk melawan kemungkinan dampak keputusan Inggris berpisah dari Uni Eropa (Brexit).
Dilaporkan bahwa rencana stimulus pemerintah Jepang akan mencakup proyek-proyek untuk tahun 2017 dan seterusnya. Perdana Menteri Shinzo Abe telah membuat pasar menerka rincian dari paket fiskal di saat Menteri Ekonomi Nobuteru Ishihara menyatakan dia akan mengkompilasi langkah-langkahnya akhir bulan ini.
"Jika itu stimulus yang sebenarnya dan bukan hanya sekedar isu, itu pasti akan membantu. Hal tersebut tentu akan menjadi program stimulus besar. Itulah yang telah dilewatkan oleh Jepang selama beberapa tahun terakhir. Belum banyak terlepas dari stimulus moneter,” ujar Shane Oliver, ahli strategi investasi global AMP Capital Investors Ltd.
Sebanyak 185 saham menguat, 38 saham melemah, dan 2 saham stagnan dari 225 saham pada indeks Nikkei.
Saham Fast Retailing Co. Ltd. melesat 3,74%, diikuti oleh FANUC Corp. yang menguat 2,63%, TDK Corp. yang melejit 6,35%, dan Honda Motor Co. Ltd. yang melonjak 4,25%.
Sementara itu, yen terpantau melemah 0,39% atau 0,42 poin ke posisi 107,30 per dolar AS pada pukul 08.46 WIB.
Pergerakan Indeks Nikkei 225:
Tanggal | Level | Perubahan |
21/7/2016 (Pk. 08.24 WIB) | 16.908,29 | +1,36% |
20/7/2016 | 16.681,89 | -0,25% |
19/7/2016 | 16.723,31 | +1,37% |
18/7/2016 | - | - |
15/7/2016 | 16.497,85 | +0,68% |
Sumber: Bloomberg