Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

APARTEMEN di SENTUL: Anak Usaha PPRO-BKSL Rilis Proyek Baru di Kuartal IV

PT Sentul PP Properti, perusahaan patungan yang dibentuk PT PP Properti Tbk. dan PT Sentul City Tbk. berencana memasarkan proyek apartemen di Sentul pada Kuartal IV/2016
Ilustrasi./Bisnis-Dedi Gunawan
Ilustrasi./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA- PT Sentul PP Properti, perusahaan patungan yang dibentuk PT PP Properti Tbk. dan PT Sentul City Tbk. berencana memasarkan proyek apartemen di Sentul pada Kuartal IV/2016.

Indaryanto, Direktur Keuangan PP Properti, mengatakan saat ini Sentul PP Properti tengah mematangkan strategi pemasaran yang pas sebelum proyek apartemen diluncurkan.

"Kami akan jalan di triwulan empat, jadi paling cepat Oktober 2016," ujarnya kepada Bisnis.com, Sabtu (14/5/2016).

Dia mengimbuhkan, Sentul PP Properti akan menggarap lahan seluas satu hektare di kawasan pusat bisnis Canterra, Sentul City. Dalam tahap awal, Sentul PP Properti akan memasarkan dua menara apartemen. Adapun proyek itu diberi nama Verdura Apartment.

Kapasitas unit di setiap menara Verdura Apartment dirancang sekitar 600 unit dengan luas terkecil mencapai 27m2 atau tipe studio. Banderol per unit yang akan ditawarkan kepada konsumen mulai dari Rp600 juta.

Sebagaimana diketahui, Sentul PP Properti dimiliki oleh Sentul City dengan porsi saham 51% sedangkan sisanya dimiliki PP Properti. Modal dasar perusahaan tersebut mencapai Rp100 miliar.

Direktur Utama Sentul City, Keith Steven Muljadi, sebelumnya mengatakan perseroan tengah menjajaki untuk bekerjasama lebih lanjut dengan PP Properti. Pasalnya, Sentul City masih memiliki cadangan lahan yang luas untuk dikembangkan.

Total cadangan lahan Sentul City mencapai 15.000 hektare. Ini tidak mencakup cadangan lahan di Jonggol yang mencapai 30.000 hektare. Cadangan lahan Sentul City merupakan salah satu yang terluas di Indonesia.

"Dengan PP Properti project kedua akan kami tawarkan untuk segmen yang lebih rendah, tapi lokasinya juga lebih ke dalam," jelasnya.

Dia mengatakan, strategi menggandeng mitra untuk menggarap lahan secara bersama diyakini akan mempercepat pengembangan kawasan Sentul. Terlebih, pembangunan light rail transit (LRT) pada tahap kedua akan menjangkau Sentul.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rivki Maulana
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper