Bisnis.com, JAKARTA— Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan imbal hasil surat utang negara pada perdagangan hari ini, Rabu (20/4/2016) berpeluang kembali turun.
“Hari ini, dengan rupiah yang berpeluang kembali menguat, imbal hasil SUN juga berpeluang kembali turun,” kata Ekonom Samuel Sekuritas Indonesia Rangga Cipta dalam risetnya yang diterima hari ini, Rabu (20/4/2016).
Dikemukakan harga minyak yang naik sepertinya membatasi ruang penurunan imbal hasil global, tetapi tidak berarti memberikan efek negatif terhadap SUN yang saat ini juga pergerakannya masih terkait dengan ekspektasi rapat dewan gubernur Bank Indonesia yang akan diumumkan besok.
“BI rate diperkirakan tetap di 6,75%, tetapi sentimen pelonggaran sepertinya masih akan tinggi,” kata Rangga.
Dia mengemukakan imbal hasil SUN kembali turun hingga penutupan Selasa, bersamaan dengan lelang sukuk yang menarik permintaan yang cukup tinggi.
Sejalan dengan itu, ujarnya, IHSG serta rupiah juga melanjutkan sentimen penguatannya.
Tenor pendek mendominasi penurunan imbal hasil SUN. Sementara itu hanya beberapa imbal hasil global yang turun.