Bisnis.com, JAKARTA - Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak Juni 2015 pada perdagangan pagi ini dibuka menguat 0,03% pada posisi US$58,95 per barel.
Namun pada pukul 07.37 WIB harga komoditas tersebut melemah 0,14% ke posisi US$58,85 per barel sebagaimana dikutip Bloomberg, Selasa (5/5/2015). Sedangkan kemarin (4/5/2015), harga minyak mentah acuan Amerika Serikat tersebut melemah 0,37% dan bertengger di posisi US$58,93 per barel.
Harga minyak mentah Brent untuk kontrak bulan yang sama tercatat melemah 0,18% atau bertengger di posisi US$66,33 per barel pagi ini. Pada pukul 07.33 harga Brent melemah 0,12% ke posisi US$66,37 per barel setelah kemarin tercatat melemah 0,02% ke posisi US$66,45 per barel.
Pelemahan harga minyak terjadi setelah AS memprediksi stok minyak akan terus bertambah hingga mencapai rekor tertinggi. Cadangan minyak mentah kemungkinan naik 1,2 juta barel hingga 1 Mei, menurut survei Bloomberg.
“Bisnis minyak kerak pasir di AS menunjukkan tanda-tanda melemah, namun produksi masih tetap saja tinggi,” ujar David Lennox, analis Fat Prophets.
"Kita perlu melihat produksi riil dipangkas untuk menaikkan harga," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
