Bisnis.com, JAKARTA- Bloomberg Dollar Index mengemukakan rupiah saat dibuka menguat 0,07% ke Rp12.918 per dolar AS. Laju rupiah berbalik. Pada Pk. 08:11 WIB, rupiah jadi melemah 0,02% ke Rp12.929 per dolar AS.
Bagaimana pergerakan rupiah pada Senin (13/4/2015)? Simak lajunya secara live mulai pembukaan hingga penutupan.
Rupiah ditutup melemah 0,47% di pasar spot ke level Rp12.988 per dolar AS
Rupiah melemah 0,39% ke Rp12.978/US$.
Mata uang Asia Tenggara kompak melemah siang ini. Baht Thailand melemah 0,18%, dolar Singpaura (-0,08%), ringgit Malaysia (-1,04%), dan rupiah melemah 0,44% ke Rp12.984/US$.
Rupiah terdepresiasi 0,41% ke Rp12.980 per dolar AS pada jeda siang BEI
Rupiah melemah 0,16% ke Rp12.949/US$. “Rupiah melemah kembali di Jumat karena tekanan dolar terhadap mata uang dunia, akibat kembalinya pemikiran mengenai keunggulan prospek kebijakan moneter the Fed. Pemerintah mengeluarkan aturan wajib menggunakan rupiah dalam setiap transaksi di NKRI. Namun hal itu belum membantu sentimen pasar.Untuk minggu ini, pergerakan rupiah dibayangi oleh beberapa even penting dalam negeri, yaitu Rapat Dewan Gubernur (BI) di Selasa dan data neraca perdagangan besoknya,” tulis Tim Analis Strategydesk, Divisi Riset Soegee Futures dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (13/4/2015).
Rupiah masih melemah ketika Bursa Efek Indonesia dibuka, terdepresiasi 0,10% ke Rp12.940 per dolar AS.
Bloomberg Dollar Index mengemukakan rupiah saat dibuka menguat 0,07% ke Rp12.918 per dolar AS. Laju rupiah berbalik. Pada Pk. 08:11 WIB, rupiah jadi melemah 0,02% ke Rp12.929 per dolar AS.
Pasar menunggu besaran BI Rate yang akan diputuskan dalam rapat dewan gubernur Bank Indonesia pada Selasa (14/4/2015).
