Bisnis.com, JAKARTA - Secara teknikal, IHSG diprediksi bergerak mixed cenderung tertekan dengan range 5.250-5.310 dan bergerak konsolidasi pada area jenuh beli.
Indikator Stochastic bergerak bearish dengan momentum yang mendatar pada indikator RSI dan CCI. Histogram indikator MACD melemah memberi signal tertahannya IHSG di area cukup tinggi.
Pada perdagangan kemarin, indeks ditutup melemah -8.30 poin di level 5.268,85. Pergerakan yang cenderung mixed ini dipicu oleh pergerakan bursa Asia dan Eropa yang bergerak bervariasi menanti pengumuman tingkat suku bunga dan kebijakan moneter dari the Fed.
Investor asing terlihat mengambil langkah aman dengan mencatatkan net sell sebesar Rp424,06 miliar. (Reliance Securities)
Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :
rekomendasi saham