Bisnis.com, JAKARTA— HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin (27/10/2014) berada di kisaran support 5.040-4.990-4.916, dan resisten 5.126-5.195-5.251.
“Pasar mulai antisipasi kenaikan BBM awal November,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
HD merekomendasi akumulasi dalam pattern sideways di minor uptrend baru in,i karena pasar mulai antisipasi kenaikan BBM di awal November yang positif untuk meringankan beban defisit APBN.
HD Capital mengemukakan ada 4 saham yang dapat dieprtimbangkan pada perdagangan hari ini, yaitu:
BUY. PE 2014 22x, PBV 1,7x, ROE 7%. Trading target Rp3.825-Rp3.925
Rekomen melirik untuk akumulasi buy pada pattern konsolidasi medium term emitten produsen nikel ini yang berotensi mengetes resisten high seminggu terakhir di Rp3.825 dan price gap atas di Rp3.925
Entry (1) Rp3.675. Entry(2) Rp3.615. Cut loss point: Rp3.575
- Charoen Pokphand (CPIN)
PE 2014 26,7x, PBV 6,4x, ROE 24%. BUY. Trading target Rp4.225
Konsolidasi minor untuk meredakan keadaan jenuh beli (overbought) di reli minor uptrend emitten produsen dan distributor ayam dapat digunaka sebagai entry point dalam pola perbaikan medium term dowtrend sebelumnya
Entry (1) Rp4.075. Entry (2) Rp4.025. Cut loss point Rp3.950
- Perusahaan Gas (PGAS)
PE 2014 15,8x, PBV 4,5x, ROE 28%. Trading target Rp5.950
Rekomen positioning buying secara moderat dalam pola konsolidasi minor di medium uptrend emiten distributor gas dan operator pipa ini untuk potensi breakout ke target resisten atas di Rp5.950
Entry (1) Rp5.750. Entry (2) Rp5.675. Cut loss point Rp5.575
- Malindo Feedmill (BMRI)
PE 2014 33,6x, PBV 4,7x, ROE 13,9%. BUY. Trading target Rp3.375
Kami melihat secara teknikal pattern sideways di emiten produsen makan ternak ini sudah breakout dan membentuk minor uptrend baru untuk menuju price gap atas di Rp3.375 sebagai target pertama
Entry (1) Rp3.225. Entry (2) Rp3.715. Cut loss point Rp3.110