Bisnis.com, JAKARTA- Kurs tengah Bank Indonesia nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat pada hari ini, Senin (1/9/2014) diperkirakan bergerak Rp11.700-Rp11.723.
Sekretaris Umum Forum Komunikasi CSA (FK – CSA) Reza Priyambada mengatakan laju nilai di akhir pekan mengalami pelemahan.
“Tampaknya pelaku pasar juga merasakan ketidakpastian baru, akibat ditundanya kenaikan harga BBM,” kata Reza dalam risetnya.
Dengan ditundanya kenaikan harga BBM, maka kembali bahan pertanyaan mengenai kapan waktu pasti akan kenaikan tersebut dan berapa besar kenaikan, serta bagaimana multiplier effect-nya terhadap harga barang lainnya, yang berujung pada inflasi. Atau bisa saja pengaruhnya pada APBN.
Di luar itu semua, ujarnya, laju rupiah juga terlibas dolar AS, setelah merespons rilis positif penurunan initial jobless claims, kenaikan PDB, pending home sales AS.
Laju rupiah di bawah level support 11.690.
“Dengan munculnya sentimen tersebut, menghapus harapan akan peluang kenaikan sehingga rupiah pun sulit menuju zona positif,” kata Reza.
Kurs tengah BI Rupiah/US$
Tanggal | Rp/US$ |
29 Agustus | 11.717 |
28 Agustus | 11.682 |
27 Agustus | 11.708 |
Sumber: BI, 2014
.JPG?w=300&h=221)
