Bisnis.com, JAKARTA— First Asia Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin (25/8/2014) bergerak di kisaran support 5.150 dan resisten 5.225.
“Pada perdagangan hari ini IHSG cenderung terkoreksi,” kata Analis First Asia Capital David Sutyanto dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (25/8/2014).
Chandra mengatakan optimisme pasar terhadap pemerintahan baru menghadapi tantangan yang berat, apabila tidak berhasil memperoleh simpati parlemen.
Untuk beberapa sesi perdagangan ke depan, ujarnya, peluang IHSG terkoreksi akan lebih besar ketimbang penguatan.
Mengingat posisi IHSG saat ini, tambahnya, membuat harga saham relatif makin mahal.
Sepanjang tahun ini IHSG menguat hingga 21,63% (YTD) terutama ditopang masuknya ‘hot money’ hingga mencapai Rp56,5 triliun (YTD).
“Sementara itu kondisi fundamental ekonomi nasional tidak mendukung,” kata David.
First Asia Capital mengemukakan ada 7 saham yang dapat dipertimbangkan pad perdagangan hari ini, yaitu:
- BBRI. 10.900—11.400 SoS, SL 10.400
- INTP. 25.150—25.750 TB, SL 24.900
- BSDE. 1.630—1.670 TB, SL 1.610
- INDF 7.025—7.150 SoS, SL 6.900
- BUMI. 185—191 TB, SL 180
- ENRG. 88-92 TB, SL 85
- BMTR 2.000—2.050 TB, SL 1.950