Bisnis.com, JAKARTA—PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) membukukan kontrak baru sebesar Rp5 triliun sepanjang kuartal I/2014 atau 19,36% dari target kontrak baru sepanjang tahun ini sebesar Rp25,83 triliun.
Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Natal Argawan Pardede menuturkan beberapa proyek yang telah diperoleh, antara lain proyek CBD Surabaya Apartemen Rp634,6 miliar, dan Dharma Husada Tower Rp401,8 miliar.
Selain itu, perseroan juga meraih kontrak proyek Terminal BBM Pulau Sambu Kepulauan Riau Rp740,45 miliar, penimbunan gasoline Tanjung Uban Kepulauan Riau Rp1,14 triliun, dan sejumlah proyek lainnya.
Kontraktor pelat merah itu membukukan pertumbuhan laba bersih 6,78% sepanjang 3 bulan pertama tahun ini.
Berdasarkan laporan keuangan kuartal I/2014 yang dipublikasikan perseroan, laba bersih Wijaya Karya tercatat Rp167,51 miliar, naik dari Rp156,87 miliar pada kuartal I/2013.
Adapun pendapatan naik 6,24% menjadi Rp2,79 triliun dari Rp2,62 triliun. Beban pokok pendapatan naik 5,95% menjadi Rp2,47 triliun dari Rp2,33 triliun.
Kondisi tersebut menyebabkan laba kotor perseroan naik 8,5% menjadi Rp315,73 miliar dari Rp290,98 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
