Bisnis.com, JAKARTA – Ekspektasi pasar bahwa suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) tidak akan berubah, berhasil menyeret Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke zona hijau pada perdagangan Kamis (13/3/2014).
Reza Priyambada, Analis dari Trust Securities, mengatakan bahwa tampaknya laju IHSG kembali ke zona positif seiring terjadinya aksi beli pelaku pasar terhadap sejumlah saham yang sehari sebelumnya mengalami pelemahan.
“Beredarnya ekspektasi pelaku pasar terhadap akan tetapnya level BI rate memberikan sentimen positif di tengah melemahnya laju sejumlah indeks saham utama Asia dan kekhawatiran akan penurunan lanjutan IHSG,” ujarnya dalam riset yang diterima Bisnis, Kamis (13/3/2014).
Dia menambahkan, kembali tercatatnya nett buy asing dan laju pergerakan Rupiah yang kembali positif turut memberikan tambahan amunisi IHSG untuk kembali menguat.
Hampir seluruh sektor saham mengalami reli, terutama sektor konsumer, pasca tetapnya level BI rate karena diasumsikan nantinya daya beli masyarakat tidak mengalami penurunan.
Sepanjang perdagangan, IHSG menyentuh level 4.726,17, level tertingginya, di akhir sesi 2 dan menyentuh level 4.726,17, level terendahnya, di awal sesi 1 dan berakhir di level 4.726,17.
Volume perdagangan dan nilai total transaksi naik. Investor asing mencatatkan nett buy dengan kenaikan nilai transaksi beli dan penurunan transaksi jual. Investor domestik mencatatkan nett sell.