Bisnis.com, JAKARTA— Pergerakan ‘liar’ dolar Amerika Serikat atas rupiah ternyata terus berlangsung, seperti terjadi pada hari yang menembus level Rp11.700 per dolar AS.
Dari data Bloomberg Dollar Index rupiah per dolar As pada pk. 07.19 WIB bertengger di angka Rp11.720 atau melemah 0,51% dibandingkan penutupan kemarin. Rupiah makin lemah pada pukul 07.23 WIB Rp11.725 per dolar AS. Pada pk. 07.28 menjadi Rp11.713 per dolar AS.
Pada pk. 08.43 WIB menjadi Rp11.718 per dolar AS atau menguat 0,5% dibandingkan penutupan kemarin yang bertengger di level Rp11.660 per dolar AS.
Rupiah sebelumnya hanya bertengger di kisaran Rp11.600 per dolar AS. Namun kondisinya menjadi makin tertekan pasca hari ini Fed Open Market Committee (FMOC) mengemukakan putusan pertemuan bank sentral AS The Federal Reserve pada 29-30 Oktober 2013.
Beberapa poin putusan yang dipaparkan di antaranya jika kondisi ekonomi terjamin baik, maka FOMC bisa memutuskan untuk mengurangi belanja obligasi pada salah satu pertemuan mendatang.
Sementara itu, para pembuat kebijakan FOMC dijadwalkan melakukan pertemuan pada 17-18 Desember 2013
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel