Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA EMAS: turun dipicu rencana Stimulus di AS & Eropa

SINGAPURA: Harga emas turun untuk pertama kali setelah reli ke level tertinggi dalam hampir 6 pekan dipicu rencana stimulus dari pimpinan bank sentral Amerika Serikat dan Eropa.Harga emas di pasar spot turun 0,3% menjadi US$1.617,85 per ounce dan berada

SINGAPURA: Harga emas turun untuk pertama kali setelah reli ke level tertinggi dalam hampir 6 pekan dipicu rencana stimulus dari pimpinan bank sentral Amerika Serikat dan Eropa.Harga emas di pasar spot turun 0,3% menjadi US$1.617,85 per ounce dan berada pada posisi US$1.619,30 pukul15.18 di Singapura. Harga emas untuk pengiriman Desember di Comex bertahan pada posisi US$1.622,20.Harga emas  batangan (bullion) sempat menyentuh US$1.629,35 pada 27 Juli, level tertinggi sejak 19 Juni, setelah Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi berjanji untuk menyelamatkan zona euro."Ketidakpastian eksternal dan internal menimbulkan risiko penurunan ekonomi AS. Pelonggaran kuantitatif ini akan menjadi hal positif bagi dolar ," ujar analis Barclays Plc.Dalam perkembangan lain, harga perak di pasar spot jatuh untuk pertama kalinya dalam 4 hari, terkoreksi sebanyak 0,6% menjadi US$27,57 per ounce, sebelum diperdagangkan pada level US$27,64.Harga kas platinum juga menurun untuk pertama kalinya dalam 4 hari, terkoreksi 0,7% menjadi US$1.401,09 per ounce, dan terakhir diperdagangkan pada level US$1.404,87.Adapun paladium merosot 1% menjadi US$572,80 per ounce. (bloomberg/sde/ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper