TOKYO: Bank of America Merrill Lynch memprediksi euro akan rebound ke level tertinggi dalam hampir 3 pekan terhadap yen.Tomoko Fujii, seorang analis valuta asing dari Bank of America, mengatakan menguatnya mata uang 17 negara tersebut mengacu pada pola perdagangan beberapa waktu lalu."Dalam waktu dekat, euro memiliki ruang lingkup untuk memperkuat," katanya seperti dikutip dari Bloomberg.Mata uang bersama Eropa telah jatuh lebih dari 8% terhadap yen sejak akhir Maret di tengah kekhawatiran krisis utang di Eropa yang memburuk.Euro tergelincir 0,1% menjadi 101,32 yen pukul 8.39 Tokyo dari penutupan kemarin. "Euro telah oversold," katanya.Dalam 2 pekan terakhir, indeks relatif (Relative Strength Index /RSI) euro terhadap mata uang Jepang pada posisi 31.Para pedagang melihat kondisi indeks euro sebagai sinyal aktiva yang dapat membalikkan penurunan, setelah jatuh ke level 23 pada 17 Mei.(Bloomberg/sde/spr)
BERITA FINANSIAL PILIHAN:
- OCBC NISP Incar Rp1,5 Triliun Dari Rights Issue
- Asyik! PGN Bagikan Dividen Rp3,2 Triliun
- Laba Bersih DBS Indonesia Turun Tipis
- DIREKSI OCBC NISP: Martin Widjaja Gantikan Hardi Juganda
TOPIK AKTUAL:
ENGLISH NEWS:
- JANGAN LEWATKAN> 5 Kanal TERPOPULER Bisnis.Com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel