Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA EMAS: Duh.. Penjualan emas di Australia turun

MELBOURNE: Minat investor Australia pada emas turun selama Maret. Itu terlihat dari penjualan Australia Perth Mint, yang memproses semua emas lantakan di negara itu, jatuh 9,6% bulan lalu.

MELBOURNE: Minat investor Australia pada emas turun selama Maret. Itu terlihat dari penjualan Australia Perth Mint, yang memproses semua emas lantakan di negara itu, jatuh 9,6% bulan lalu.

 

Penurunan itu ditengarai adanya tanda-tanda pemulihan ekonomi yang dipercepat di AS sehingga menahan permintaan untuk investasi paling aman.

 

Penjualan koin emas dan batangan turun menjadi 38.123 ounce dari 42.161 ounce tahun sebelumnya.

 

Padahal, harga emas batangan turun pada Februari dan Maret karena pada saat yang sama non-farm payrolls AS naik.

 

Penjualan dari Mint dapat pulih akhir tahun ini mengikuti pola yang terlihat pada 2011, kata manajer penjualan Mint Neil Vance.

 

"Apa yang terjadi adalah stabilitas sedikit lebih baik di pasar dunia pada saat ini, dan beberapa suku bunga telah mendatar," ujar Vance.

 

"Sejak krisis keuangan global melanda, kami telah berpengalaman mencapai puncak dan palung, dan kami percaya pada saat ini kami hanya di palungan."

 

Harga spot emas, yang turun 2,4% pada Februari dan 1,7% melemah lebih lanjut pada Maret, diperdagangkan pada US$1.651,22 per ounce pukul 8.01 di Singapura.

 

Menurut data, pada kuartal pertama, penjualan koin dan batangan emas serta perak dari Perth Mint sebesar 2,16 juta ounce dibandingkan dengan 3,7 juta tahun sebelumnya.

 

Untuk diketahui, investor dapat membeli dan menyimpan emas di mint, atau membeli koin untuk disimpan sendiri. (Bloomberg/MtbBsi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper