Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: PT Erajaya Swasembada Tbk belum menghabiskan dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum perdana  atau IPO (intial public offering) saham perseroan yang berkode ERAA pada akhir tahun lalu.
 
Sekretaris Perusahaan Erajaya Syaiful Hayat mengatakan realisasi penggunaan dana tersebut lebih rendah dari yang direncanakan dalam prospektus IPO, sehingga masih tersisa dana segar sebesar Rp28,31 miliar.
 
“Hal ini disebabkan adanya penghematan atas realisasi beberapa pos biaya penawaran umum, antara lain OPE underwriter, biaya notaris, dan biaya roadshow,” jelasnya dalam keterbukaan informasi hari ini.
 
Hingga akhir Maret 2012, pengelola toko ritel alat telekomunikasi itu telah menggunakan dana IPO untuk pelunasan promissory note sebesar Rp736,31 miliar, pengembangan jaringan distribusi sebesar Rp27,27 miliar, dan modal kerja sebesar Rp85,99 miliar.
 
Adapun sisa dana IPO yang tidak terpakai ditempatkan sebagai deposito berjangka di Bank Artha Graha sebesar Rp21 miliar dengan suku bunga sebesar 7,5% dan Bank BCA sebesar Rp7,48 miliar dengan suku bunga sebesar 5,5%. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Fazrin
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper