JAKARTA: Anda terkejut melihat laba bersih PT Perusahaan Listrik Negara di bawah kepemimpinan Dahlan Iskan yang terus menyelam dari Rp10,35 triliun per 2009 menjadi hanya Rp7,19 triliun per 2011?
Atau, Anda tak menyangka bagaimana PT Bumi Resources Tbk dari Grup Bakrie sekonyong-konyong meraup laba US$220,52 juta dengan lompatan pendapatan 37% ke US$4 miliar?
Kalau Anda terkejut, nikmatilah, karena sebentar lagi musim laporan keuangan akan berakhir. Berikut review emiten selengkapnya, Rabu 4 April 2012.
BORN | First Gulf Bank sumbang US$200 juta dari sindikasi pinjaman US$1 miliar |
TOTO | Laba bersih +12,6% ke Rp218,12 miliar, pendapatan +19,6% ke Rp1,34 triliun |
GJTL | Laba bersih -17,7% ke Rp683,63 miliar, pendapatan +20,2% ke Rp11,84 triliun |
ABMM | Targetkan laba tahun ini Rp1,03 triliun |
SSIA | Jual 50 hektare kawasan Industri |
TLKM | Proyeksikan pendapatan tahun ini Rp76,4 triliun |
ASII | Standard & Poor's berikan peringkat jangka panjang BBB- |
JCON | Laba bersih +18,5% ke Rp137,1 miliar, pendapatan +19% ke Rp3,2 triliun |
BUMI | Laba bersih +6% ke US$220,52 juta, pendapatan +37% ke US$4 miliar |
BIPI | Tunda akuisisi PT Astrindo Mahakarya ke 30 Juni 2012 |
WIKA | Targetkan akuisisi PT Sarana Karya tuntas Juni 2012 |
FAST | Bagi dividen 2011 Rp45 miliar (Bsi) |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel