Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga emas terbebani penguatan dolar AS

SINGAPURA: Harga emas jatuh mengikuti penurunan komoditas lainnya, setelah bantuan untuk Yunani dihentikan sebelum negara itu mereferendum rencana dana talangan. Harga emas untuk pengiriman segera tercatat turun 0,8% menjadi US$1.724,88 per ounce

SINGAPURA: Harga emas jatuh mengikuti penurunan komoditas lainnya, setelah bantuan untuk Yunani dihentikan sebelum negara itu mereferendum rencana dana talangan. Harga emas untuk pengiriman segera tercatat turun 0,8% menjadi US$1.724,88 per ounce dan diperdagangkan pada level US$1.726,60 pukul 9:51 di Singapura. Harga emas untuk pengiriman Desember merosot 0,2% menjadi US$1.726,20 per ounce di Comex di New York. "Emas terbebani oleh kerugian di pasar lain dan penguatan dolar AS sejalan ketidakpastian krisis Eropa," kata Huang Wei, analis Huatai Great Wall Futures Co di Shanghai hari ini. Euro turun 0,6% terhadap dolar AS setelah Presiden Prancis Nicolas Sarkozy mengatakan Yunani tidak akan menerima se-sen bantuan pun tanpa memenuhi semua persyaratan dalam perjanjian bailout. Emas cenderung bergerak terbalik terhadap mata uang AS. "Namun, ketidakpastian yang sama pada akhirnya akan mendorong emas lebih tinggi karena masih jadi tempat yang aman dan mata uang alternatif," katanya. Menurut Perdana Menteri Yunani George Papandreou referendum mungkin digelar pada 4 Desember. Adapun harga spot perak turun 1,3% menjadi US$33,82 per ounce sebelum diperdagangkan pada US$33,895. Spot platinum turun 0,6% menjadi US$1.594 per ounce dan paladium merosot 1,3% menjadi US$643,50 per ounce. (Taufiku Basari/tw) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Nadya Kurnia
Sumber : Bloomberg

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper