Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Laba usaha Indosat turun tipis 9,2%

JAKARTA: PT Indosat Tbk mencatatkan penurunan laba usaha sebesar 9,2% selama sembilan bulan pertama tahun ini seiring dengan presentase kenaikan beban usaha lebih besar dibandingkan dengan kenaikan pendapatan usaha.Berdasarkan data perseroan disebutkan

JAKARTA: PT Indosat Tbk mencatatkan penurunan laba usaha sebesar 9,2% selama sembilan bulan pertama tahun ini seiring dengan presentase kenaikan beban usaha lebih besar dibandingkan dengan kenaikan pendapatan usaha.Berdasarkan data perseroan disebutkan laba usaha per kuartal III/2011 tercatat Rp2,31 triliun dibandingkan dengan Rp2,54 triliun. Sementara pendapatan usaha perseroan naik tipis 3,5% menjadi Rp15,36 triliun dari Rp14,84 triliun. Akibatnya marjin usaha perseroan turun menjadi 15,01% dari 17,12%.Kontribusi terbesar pendapatan diperoleh dari pendapatan seluler yang naik 4,8% menjadi Rp12,59 triliun dari Rp12,02 triliun. Selain itu, pendapatan juga didapat dari pendapatan non-seluler.Namun per September 2011 pendapatan non-seluler perseroan turun tipis 1,9% menjadi Rp2,77 triliun dari Rp2,83 triliun. Adapun beban usaha perseroan meningkat 6,1% menjadi Rp13,05 triliun dari Rp12,3 triliun.Sementara itu, laba bersih perseroan naik signifikan sebesar 86,9% menjadi Rp992 miliar dari Rp530,9 miliar dan menjadikan laba bersih per saham naik menjadi Rp182,6 dari Rp97,7 per lembar.Direktur Utama Indosat Harry Sasongko mengatakan kenaikan laba bersih itu terjadi dari kontribusi kenaikan selisih kurs danh turunnya beban pendanaan. sementara kenaikan beban usaha terjadi karena adanya voluntary separation scheme (VSS).Pada perdagangan siang ini, saham  emiten berkode ISAT melemah 0,95% atau turun 50 poin ke level Rp5.200 dan menjadikannya berkapitalisasi pasar sebesar Rp28,3 triliun. (faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Teguh Purwanto
Editor : Dara Aziliya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper