Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harga kontrak karet turun 3,59%

JAKARTA: Harga kontrak karet Februari terkoreksi sebesar 3,59% ke level 354,8 yen per kilogram pagi ini di Jepang, melanjutkan koreksi yang telah terjadi pada pembukaan yang telah 2,2%.Berdasarkan data Bloomberg di Tokyo Commodity Exchange pagi ini,

JAKARTA: Harga kontrak karet Februari terkoreksi sebesar 3,59% ke level 354,8 yen per kilogram pagi ini di Jepang, melanjutkan koreksi yang telah terjadi pada pembukaan yang telah 2,2%.Berdasarkan data Bloomberg di Tokyo Commodity Exchange pagi ini, koreksi yang terjadi pada pembukaan terjadi ketika harga kontrak pengiriman karet itu menyentuh level 359,9 yen per kg, yang juga merupakan harga tertinggi yang tercipta di pasar hingga pagi ini, waktu Indonesia. Pelemahan itu terjadi dari harga kemarin yang masih bertengger di level 368 yen per kg.Koreksi harga yang terjadi itu juga merupakan posisi terendah harga karet pengiriman Februari sejak data tersebut dirilis pada 26 Agustus 2011.Kemarin di Malaysia, penguatan harga karet terjadi akibat pasokan bahan mentah yang langka dan musim hujan. Kondisi itu dinilai mendongkrak harga fisik karet The Malaysian Rubber Board untuk ban kelas SMR20 sebesar RM13 sen ke level RM1.422 sen per kg. Adapun karet lateks curah menguat ke level RM877,5 sen per kg.Kantor berita Bernama juga melaporkan harga tidak resmi karet untuk ban kelas SMR20 menguat RM10 sen ke level RM1.419 sen per kg dan karet lateks curah menguat 2,5 sen ke level RM877,5 sen per kg. (faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper