Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

 

JAKARTA: Indeks harga saham gabungan melesat 1,61% membalikkan posisi perlemahan yang terjadi selama lima hari berturut-turut. Berkurangnya kekhawatiran mengenai penyelesaian krisis utang di Eropa membantu penguatan indeks.
 
Indeks ditutup naik 60,85 poin dimotori oleh saham-saham dari sektor keuangan dan pertambangan. Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak di rentang 3.775,45 hingga 3.850,28. Sebanyak 147 saham menguat, 47 saham turun, dan sisanya, 218 saham tidak mengalami perubahan harga.
 
Volume transaksi pada hari ini mencapai 3,56 miliar lembar saham senilai Rp4,08 triliun. Kapitalisasi pasar hingga hari ini mencapai Rp3.464 triliun. 
 
"Penurunan yang terjadi pada lima hari berturut-turut disebabkan oleh investor asing yang melepas sahamnya dan memilih untuk memegang dolar Amerika Serikat yang dianggap akan lebih menguntungkan. Sentimen positif dari global membuat investor asing kembali masuk ke pasar saham," ujar Cece Ridwanullah, analis PT Ekokapital Securities.
 
Investor asing pada perdagangan hari ini membukukan beli bersih sebesar Rp25,26 miliar. 
 
Pernyataan Dana Moneter Internasional yang menyebutkan lima bank sentral akan bahu membahu untuk member jalan keluar bagi negara di Eropa yang terkena krisis menggenjot kembali kepercayaan bahwa masalah financial ini akan teratasi.
 
Di antara saham yang hari ini menguat terdapat PT Bank Mandiri Tbk yang naik 4,72% ke level Rp6,650, PT Bank Negara Indonesia Tbk yang naik 5,81% ke level Rp4.100, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk yang menguat 2,38% ke level Rp6,450, dan PT Bumi Resources Tbk yang naik 3,85% ke level Rp2.700.
 
Indeks BISNIS-27 juga melesat 1,61% atau 5,11 poin ke level 323,61. Indeks ini bergerak di rentang 318,67-326,15. (sut)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper