SINGAPURA: Harga emas melebihi level US$1.900 per troy ounce dan dapat terus menguat di tengah spekulasi memburuknya kondisi krisis utang Eropa yang akan mendorong investor melindungi kekayaannya dengan membeli mineral itu.Kontrak berjangka emas pengiriman segera sedikit berubah ke level US$1.902,05 per troy ounce pada 6:57 waktu Singapura pagi ini. Harga itu berubah dari harga sebelumnya di level US$1.903,48, yang hanya berselisih 0,6% dari rekor tertinggi US$1.913,5 yang terjadi pada 23 Agustus.Kontrak berjangka emas pengiriman Desember di New York masih berada pada level US$1.905, meningkat 1,5% dari posisi penutupan pada 2 September. Kemarin, pasar berjangka AS dan khususnya pasar emas ditutup karena libur Hari Buruh."Ketakutan kembali mendominasi pasar Eropa sebagai pusat perhatian terhadap krisis utang," ujar Lachlan Shaw, analis Commonwealth Bank of Australia, dalam surelnya, kutip Bloomberg pagi ini.Dia menilai harga emas naik hingga hampir menyentuh rekor karena investor terdorong untuk berinvestasi pada aset yang lebih aman.Saat ini, emas sedang menjalani penguatan (bull market) untuk tahun ke-11, rentetan penguatan terpanjang sejak 1920 di London, ketika investor ingin mendiversifikasikan investasinya dari ekuitas dan mata uang asing.Harga emas juga telah menguat 34% pada tahun ini, melampaui penguatan saham global, komoditas, dan surat utang pemerintah AS.(mmh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
