JAKARTA: Harga surat utang negara (SUN) menguat hari ini, ditunjukkan dengan penurunan imbal hasil (yield) wajar yang mendorong kenaikan harga di pasar sekunder.Penguatan harga itu ditunjukkan dari penurunan yield hampir semua tenor dari laporan harian PT Penilai Harga Efek Indonesia (Indonesia Bond Pricing Agency) hari ini.Yield wajar bertenor 1 tahun turun menjadi 4,29% hari ini dari 4,5% kemarin, dan tenor 5 tahun menjadi 6,22% hari ini dari 6,28% kemarin.SSUN lainnya adalah yang bertenor 10 tahun menjadi 6,98% hari ini dari 7,09% kemarin, 20 tahun menjadi 8,02% hari ini dari 8,15% kemarin, dan yang bertenor 30 tahun menjadi 8,28% hari ini dari 8,4% kemarin.Penguatan harga itu juga ditunjukkan dari indeks harga Perhimpunan Pedagang Surat Utang Negara (Himdasun) yang kembali menunjukkan penguatan berturut-turut dalam 4 hari perdagangan terakhir.Indeks harga yang dipublikasikan Bloomberg sore ini menunjukkan posisi gabungan harga seluruh seri SUN itu menguat ke level 104,86 dari posisi akhir pekan lalu sebesar 104,36.Penguatan itu terjadi setelah indeks harga SUN terhempas sentimen negatif global sehingga kandas dari level tertinggi sepanjang masa yang tercapai pada 5 Agustus di level 105,05. (faa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
