Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Fitch angkat prospek Aneka Gas jadi positif

JAKARTA: Perusahaan pemeringkat Fitch Ratings mendongkrak prospek PT Aneka Gas Industri dari stabil menjadi positif, dan menegaskan peringkat BBB untuk surat utangnya senilai total Rp240 miliar.Peringkat nasional jangka panjang itu diberikan untuk obligasi

JAKARTA: Perusahaan pemeringkat Fitch Ratings mendongkrak prospek PT Aneka Gas Industri dari stabil menjadi positif, dan menegaskan peringkat BBB untuk surat utangnya senilai total Rp240 miliar.Peringkat nasional jangka panjang itu diberikan untuk obligasi konvensional seri pertama Aneka Gas senilai Rp80 miliar dan sukuk seri pertama sejumlah Rp160 miliar. Keduanya akan jatuh tempo pada Juli 2013.Analis Utama Fitch Shahim Zubair mengatakan prospek positif tersebut mencerminkan skala usaha Aneka Gas yang meningkat, kuatnya permintaan berkelanjutan terhadap gas untuk industri dan medis di Indonesia, dan ekspansi kapasitas yang berlangsung.Peringkat nasional jangka panjang bisa dinaikkan jika rencana ekspansi selesai tepat waktu tanpa menyebabkan penambahan biaya, sekaligus mempertahankan rasio utang di bawah 3,5 kali secara berkelanjutan, tuturnya dalam keterangan resmi, hari ini.Rasio utang tersebut, lanjutnya, mengacu pada perbandingan kas untuk utang bersih yang disesuaikan (adjusted debt net of cash) terhadap laba operasi sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (operating EBITDA ).Fith memperhitungkan posisi Aneka Gas yang menguasai 20% pangsa pasar gas industri dan medis, didukung jaringan ritel yang luas, kemampuan menentukan harga jual di segmen ritel, dan kenaikan proporsi penjualan ritel dengan margin lebih tinggi.Pada 2010, margin keuntungan perseroan mencapai 29% dari total penjualan naik signifikan dari posisi 2007 yang hanya sebesar 15% dari total penjualan. Akibatnya, EBITDA operasional pun naik menjadi 27% pada 2010, dari sebelumnya 22% pada 2007.Fitch lebih jauh mencatat bahwa Aneka Gas dan perusahaan afiliasinya, PT Samator, menguasai 50% pangsa pasar gas domestik untuk industri dan medis. Pemeringkatan ini juga memperhitungkan konsentrasi konsumen yang rendah dan industri yang beragam, ujar Shahim. (faa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Dara Aziliya

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper