Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nikkei hanya naik tipis 0,1%

TOKYO: Indeks Nikkei 225 Stock Average pagi ini naik tipis 0,1% menjadi 9.635 setelah bank sentral Amerika Serikat (The Fed) memangkas prediksi pertumbuhan negara dengan perekonomian terbesar di dunia tersebut.Harga saham Kyocera Corp, produsen ponsel

TOKYO: Indeks Nikkei 225 Stock Average pagi ini naik tipis 0,1% menjadi 9.635 setelah bank sentral Amerika Serikat (The Fed) memangkas prediksi pertumbuhan negara dengan perekonomian terbesar di dunia tersebut.Harga saham Kyocera Corp, produsen ponsel dengan penjualan lebih dari 20% di AS, turun 1,2%. Nikon Corp, produsen kamera dengan pasar terbesarnya di Amerika Utara, mencatat penurunan harga saham 4,2%. Harga saham Isuzu Motors Ltd meningkat 4% setelah keluar prediksi pertumbuhan labanya."Kondisi saham tidak dapat dipisahkan dengan ekonomi AS, tetapi perlu waktu untuk menilai apakah ekonomi akan lebih memburuk," ujar Mitsushige Akino dari Ichiyoshi Investment Management Co.Kenaikan tipis indeks Nikkei tersebut terjadi setelah sempat turun 0,8%. Indeks Topix meningkat 0,1% jadi 829,50 setelah berfluktuasi sekitar lima kali. Indeks melemah 11% sampai kemarin sejak 10 Maret sebelum terjadi gempa bumi dan tsunami yang merusak wilayah pantai timurlaut Jepang.Pelemahan itu menekan valuasi dalam Topix menjadi 1,2 kali nilai buku dibandingkan dengan 2,17 kali pada Indeks Standard & Poors 500 dan 1,55 kali pada Indeks Stoxx Europe 600. Sekitar dua pertiga dari 1.671 perusahaan yang masuk dalam Topix diperdaganggkan lebih kecil dari nilai buku. (tw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor
Editor : Nadya Kurnia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper