Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Antam bagi dividen Rp571,4 miliar

JAKARTA: Usulan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) membagi dividen sebesar Rp571,4 miliar atau senilai Rp60 per saham batal, karena Kementerian Negara BUMN meminta dividen Rp100 miliar lebih besar dari usulan itu. Permintaan perwakilan pemerintah tersebut mengemuka

JAKARTA: Usulan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) membagi dividen sebesar Rp571,4 miliar atau senilai Rp60 per saham batal, karena Kementerian Negara BUMN meminta dividen Rp100 miliar lebih besar dari usulan itu. Permintaan perwakilan pemerintah tersebut mengemuka dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) siang ini, yang kemudian disepakati oleh mayoritas pemegang saham lain.Akibatnya, BUMN tambang tersebut harus membagikan dividen sebesr Rp673,4 miliar atau Rp70,71 per unit, setara dengan 40% laba bersih emiten tersebut tahun lalu.Semula, dividen yang diusulkan adalah Rp60 per saham, namun pemegang saham dwiwarna meminta dividen lebih besar, sehingga naik menjadi Rp70,71 per unit, tutur seorang investor yang menolak disebutkan namanya.Mengingat kebutuhan ekspansi Antam yang besar, lanjutnya, emiten tambang tersebut sebenarnya bisa memanfaatkan laba bersih untuk menggenjot ekspansi karena tahun ini masih menggarap tiga proyek. Direktur Utama Antam Alwin Syah Loebis mengatakan sisa laba, masing-masing sebesar Rp942,7 miliar sebagai biaya pengembangan usaha perseroan dan Rp33,667 miliar dialokasikan sebagai program kemitraan dan bina lingkungan.Dividen tunai yang dibagikan kepada negara sebesar Rp438,39 miliar, sedangkan untuk publik sebesar Rp234,96 miliar, paparnya.(mmh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper