Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pidato Bernanke tekan bursa di Jepang

JAKARTA: Kontrak saham di Jepang melemah seiring dengan pidato Chairman Federal Reserves Ben S. Bernanke yang tidak memberikan petunjuk baru mengenai stimulus ekonomi.

JAKARTA: Kontrak saham di Jepang melemah seiring dengan pidato Chairman Federal Reserves Ben S. Bernanke yang tidak memberikan petunjuk baru mengenai stimulus ekonomi.

Harga saham Canon Inc, pembuat kamera terbesar di dunia tertekan sebesar 0,5% di Tokyo dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya. Selain itu, harga saham Toyota Motor Corp, yang 70% pendapatannya berasal dari luar negeri, juga mengalami pelemahan sebesar 0,5% seiring dengan pelemahan nilai tukar dolar AS. Namun, pada bagian lain, saham BHP Billiton Ltd, produsen terbesar minyak di Australia, mengalami penguatan sebesar 0,6% setelah harga minyak mengalami penguatan. Selain itu, nilai kontrak berjangka indeks Standard & Poors 500 justru menguat 0,1% pada hari ini. "Sejumlah investor berharap ada kebijakan moneter yang lebih longgar tetapi Bernanke tidak mengumumkannya," ujar Hiroichi Nishi, manajer ekuitas di SMBC Nikko Securities Inc, seperti dikutip dari Bloomberg, pagi ini.Nilai kontrak berjangka Indeks Nikkei 225 ditutup pada level 9.415 di Chicago kemarin berbanding dengan 9.450 di Osaka. Dalam pidatonya, Bernanke sempat menyatakan mengenai masalah pelemahan ekonomi namun tidak menawarkan kemungkinan Bank Sentral AS akan mempertimbangkan stimulus moneter lanjutan guna menyokong perekonomian.(M. Munir Haikal/mmh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper