JAKARTA: Rupiah diperkirakan tetap mempertahankan tren apresiasi nilai tukar, meskipun tidak sekuat beberapa bulan sebelumnya. Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution mengatakan banyak hal mempengaruhi pergerakan rupiah dalam beberapa waktu terakhir. Dia menjelaskan salah satu pengaruh yang paling kuat adalah gonjang ganjing keuangan di Eropa dan kecenderungan ekonomi regional yang bisa menyebabkan rupiah melemah terhadap dolar AS. Namun, lanjutnya, tendensi pergerakan rupiah masih sama. Mata uang domestik itu, lanjutnya, masih dalam kecenderungan menguat meskipun tidak sekuat sebelumnya. Tekanan ke depan masih ke arah penguatan rupiah walaupun mungkin tidak sekuat pada bulan-bulan lalu. Namun, jangan terlalu terpengaruh dengan kejadian 12 hari, ujarnya, hari ini.Rupiah pada saat ini dibayang-bayangi pekan pelemahan terbesar sejak Januari setelah investor asing mengurangi kepemilikan saham nasional dalam 4 hari terakhir.(luz)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru