Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Keuntungan perusahaan lahirkan optimisme di bursa AS

NEW YORK: Saham di AS naik, membawa indeks Standard & Poor's 500 ke level tertinggi sejak Juni 2008 saat keuntungan perusahaan-perusahaan mulai dari 3M Co hingga United Parcel Service Inc dan Ford Motor Co melebihi perkiraan analis. 3M, pembuat produk

NEW YORK: Saham di AS naik, membawa indeks Standard & Poor's 500 ke level tertinggi sejak Juni 2008 saat keuntungan perusahaan-perusahaan mulai dari 3M Co hingga United Parcel Service Inc dan Ford Motor Co melebihi perkiraan analis. 3M, pembuat produk perekat Scotch, naik 1,9%. UPS, perusahaan jasa pengiriman terbesar dunia dan diperkirakan mewakili pertumbuhan ekonomi, naik 0,9% setelah menaikkan perkiraan keuntungan. Ford, produsen otomotif terbesar kedua dunia naik 0,8% setelah melaporkan kenaikan keuntungan sebesar 22% berbarengan dengan kenaikan harga mobil. Delta Air Lines Inc naik 11% saat perusahaan transportasi itu melaporkan kerugian yang lebih kecil dari perkiraan analis di tengah tingginya harga tiket.S&P 500 naik 0,9% menjadi 1.347,24 pada pukul 4 sore waktu New York, level tertinggi sejak 17 Juni 2008. The Dow Jones Industrial Average naik 115,49 poin atau 0,9% menjadi 12.595.37, juga hampir mencapai level tinggi tiga tahunan."Masa perolehan keuntungan benar-benar kuat," kata E. William Stone, yang membantu mengelola dana sekitar US$108 miliar dengan posisi sebagai Chief Investment Strategist di PNC Wealth Management, Philadelphia."Ini sangat membangkitkan semangat. Ia menjadi sebuah wasiat bagi cerita mengenai pertumbuhan ekonomi global. Jika Anda seorang yang percaya bahwa keuntungan akan terus berlanjut, harga saham tidak terasa mahal."Sehari sebelumnya, S&P 500 gagal melampaui level tinggi yang dicapai pada 18 Februari. Indeks patokan itu melemah sebanyak 6,4% dari 18 Februrai hingga 16 Maret saat Jepang terhenti oleh gempa bumi dan merebaknya kekhawatiran mengenai defisit di negara-negara Eropa termasuk Yunani dan Portugal. (msw)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper