Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Saham Garuda Indonesia terus melemah

JAKARTA: Hari pertama listing di Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) terus bergerak lemah, ditutup pada level Rp620, turun 17,33% (130 poin) dari harga pembukaan tadi pagi Rp700.Dari data perdagangan Bloomberg, harga

JAKARTA: Hari pertama listing di Bursa Efek Indonesia (BEI), harga saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) terus bergerak lemah, ditutup pada level Rp620, turun 17,33% (130 poin) dari harga pembukaan tadi pagi Rp700.Dari data perdagangan Bloomberg, harga saham tertinggi emiten itu berada pada level Rp700 dan harga terendah pada level Rp580 pada hari ini. Adapun kapitalisasi pasarnya sebesar Rp14,26 triliun.Kenyataan itu justru berbanding terbalik dengan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang ditutup menguat tipis 0,54% (18,12 poin) ke level 3.391,76 dari pembukaan tadi pagi di level 3.372,7.Harga saham GIAA memang dibuka melemah 6% atau turun 50 poin dari harga penawaran awal Rp750 ke level Rp700.Perseroan merupakan emiten ketiga yang mencatatkan namanya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 2011 dengan melepas 6,34 miliar lembar saham kepada publik.Melalui pencatatan saham perdana (initial public offering/IPO) itu, perseroan meraih dana segar senilai Rp4,75 triliun. Dari dana tersebut, Garuda mendapatkan Rp3,3 triliun melalui penjualan 4,4 miliar saham baru, sedangkan PT Bank Mandiri Tbk mendapat Rp1,45 triliun dari penjualan 1,94 miliar saham.Sebanyak 3,33 miliar lembar saham terserap publik dan 3,01 miliar lembar saham diserap oleh penjamin pelaksana emisi (underwriter).

Garuda Indonesia tercatat di papan pengembangan BEI dan masuk dalam sektor infrastructure, utilities, and transportation. (yus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper