Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA: Penerbitan obligasi XII/2011 PT Astra Sedaya Finance ditingkatkan dari perkiraan awal Rp1,5 triliun menjadi Rp2 triliun akibat permintaan yang berlebih, mencapai Rp2,7 triliun.

"Penawaran ditutup sesuai dengan kebutuhan pendanaan ASF, ujar Dirut ASF Djony Bunarto Tjondro, hari ini. Namun, dia tidak menyebutkan komposisi per tranche obligasi tersebut.Salah satu sumber di pasar modal menyebutkan porsi terbesar obligasi tersebut adalah di tranche C. Salah satu perusahaan pembiayaan Grup Astra itu juga telah menetapkan kupon untuk tranche C dan D yang bertenor 3 tahun dan 4 tahun pada level 9,7% dan 10%, masih lebih rendah dibandingkan dengan indikasi penawaran kupon.Kupon tranche C dan D tersebut ditetapkan di atas indikasi yang ditawarkan emiten dan penjamin emisi penerbitan obligasi tersebut pada akhir Januari di level 9,25%-10% dan 9,72%-10,72%. Namun, salah satu calon investor dari dana pensiun mengatakan lembaganya tidak memesan efek utang tersebut akibat kuponnya terlalu rendah. Dia mengatakan salah satu penyebabnya adalah kupon tranche D yang bertenor panjang masih lebih rendah dibandingkan dengan ekspektasinya.Kami tidak pesan dulu, karena target untuk yang 4 tahun di atas 10,5%. Kalau di level sebesar itu [10,5%] kami masih berani," katanya.Menurut dia, salah satu acuan yang paling mudah dilihat adalah deposito saat ini masih dapat memberikan bunga 8%-9% setahun, adanya risiko tekanan inflasi, dan kondisi politik dan keamanan sekarang yang sedang bergejolak. Beberapa acuan itu yang membuat investor menginginkan kupon yang lebih tinggi. (foto: antarafoto) (yus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Mursito

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper