Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Megapolitan pertahankan porsi IPO

JAKARTA: PT Megapolitan Development Tbk tidak menaikkan jumlah saham yang dilepas ke publik melalui pencatatan saham perdana (initial public offering/ IPO), meski telah membukukan kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 3,7 kali.Sekretaris Perusahaan

JAKARTA: PT Megapolitan Development Tbk tidak menaikkan jumlah saham yang dilepas ke publik melalui pencatatan saham perdana (initial public offering/ IPO), meski telah membukukan kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 3,7 kali.Sekretaris Perusahaan Megapolitan Wahyu Brataningrum mengatakan sejauh ini belum ada rencana untuk menambah jumlah saham yang dilepas, meski investor mengajukan permintaan hingga 3,14 miliar saham atau 3,7 kali dari yang ditawarkan."Sampai sekarang kami belum berencana menambah total saham yang akan dilepas yakni sebanyak 850 juta saham dengan harga Rp250 per unit," tuturnya kepada Bisnis, sore ini.Perseroan, lanjutnya, tengah menyiapkan dokumen efektif penawaran umum sebelum memastikan porsi alokasi saham perdana perseroan yang dijadwalkan tercatat awal tahun depan. PT Henan Putihrai Securities bertindak sebagai penjamin emisi.Megapolitan selama ini dikenal sebagai pengembang kawasan Cinere Jakarta Selatan. Perseroan membidik pendapatan Rp300 miliar pada tahun depan, pascapencatatan perdana (initial public offering/ IPO) yang membidik dana hingga Rp212,5 miliar.Direktur Utama Megapolitan Melani Lowas mengatakan sebagian besar dana hasil pencatatan perdana tersebut akan digunakan untuk pengembangan usaha, dan sebagian kecil untuk modal kerja."Penawaran saham ini dilakukan untuk memperoleh dana ekspansi usaha perseroan, mengingat potensi pertumbuhan sektor properti tahun depan terus meningkat dan berkembang," tuturnya dalam paparan publik pekan lalu. (bsi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper