Bisnis.com, JAKARTA – Aksi pelepasan kepemilikan saham oleh investor asing terpatahkan pada perdagangan hari ini, Selasa (4/12/2018).
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, investor asing membukukan aksi beli bersih atau net buy senilai sekitar Rp1,65 triliun, setelah dua hari mencatatkan aksi jual bersih (net sell).
Investor asing membukukan aksi beli sekitar 1,78 miliar lembar saham senilai Rp5,68 triliun. Adapun aksi jual investor asing tercatat 1,06 miliar lembar saham senilai sekitar Rp4,02 triliun.
Total nilai transaksi yang terjadi di lantai bursa mencapai Rp10,89 triliun dengan volume perdagangan tercatat sekitar 12,59 miliar lembar saham.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil memperpanjang penguatannya pada perdagangan akhir perdagangan hari kedua berturut-turut.
IHSG ditutup menguat 0,56% atau 34,54 poin di level 6.152,86 level penutupan tertinggi baru sejak 24 April. Pada perdagangan Senin (3/12/2018), IHSG mampu rebound dan berakhir menguat 1,03% atau 62,20 poin di posisi 6.118,32.
Baca Juga
IHSG mulai melanjutkan penguatannya dengan dibuka naik tipis 0,01% atau 0,31 poin di level 6.118,63 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG konsisten bergerak positif di kisaran 6.118,47 – 6.152,86.
Enam dari sembilan sektor berakhir di teritori positif, dipimpin sektor industri dasar (+1,66%) dan infrastruktur (+1,63%). Adapun tiga sektor lainnya menetap di zona merah, dipimpin pertanian yang melemah 1,01% sekaligus membatasi kenaikan IHSG hari ini.
Dari 618 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 187 saham menguat, 22 saham melemah, dan 209 saham stagnan.
Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang naik 1,55% dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang naik 2,16% menjadi pendorong utama terhadap penguatan IHSG pada akhir perdagangan.
Berikut ringkasan perdagangan saham oleh investor asing:
4 Desember | Rp1,65 triliun | Net buy |
3 Desember | Rp776,76 miliar | Net sell |
30 November | Rp1,4 triliun | Net sell |
29 November | Rp690,89 miliar | Net buy |
28 November | Rp235,28 miliar | Net sell |
27 November | Rp155,89 miliar | Net buy |
26 November | Rp199,17 miliar | Net buy |
23 November | Rp139,07 miliar | Net sell |
22 November | Rp218,87 miliar | Net buy |
21 November | Rp587,04 miliar | Net sell |
Sumber: Bursa Efek Indonesia, 2018
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel