Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Melaju Positif pada Awal Perdagangan

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG dibuka menguat 0,12% atau 7,22 poin ke level 5.998,03, dan terus melaju hingga menguat hingga 0,31% atau 18,581 poin ke level 6.009,39 pada pukul 9.08 WIB.
Pelajar mengamati monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/9/2018)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Pelajar mengamati monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/9/2018)./ANTARA-Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan di zona hijau pada awal perdagangan hari ini, Jumat (23/11/2018).

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG dibuka menguat 0,12% atau 7,22 poin ke level 5.998,03, dan terus melaju hingga menguat hingga 0,31% atau 18,581 poin ke level 6.009,39 pada pukul 9.08 WIB.

Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 5.997,66 – 6.017,46. Adapun pada perdagangan Kamis (22/11), IHSG ditutup rebound 0,72% atau 42,76 poin ke level 5.990,81.

Sebanyak 106 saham menguat, 36 saham melemah, dan 474 saham stagnan dari 616 saham yang terdaftar dan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia pagi ini.

Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi pendorong utama pergerakan positif IHSG pagi ini dengan penguatan masing-masing 1,02% dan 0,5%.

Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG pagi ini bergerak di zona hijau dengan dorongan utama dari sektor pertanian yang menguat 1,16%, disusul sektor properti yang naik 0,49%.

Di sisi lain, sektor aneka industri dan konsumer yang masing-masing melemah 0,21% dan 0,02 menjadi sektor yang menahan penguatan IHSG lebih lanjut pada awal perdagangan.

Indosurya Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan pada akhir pekan ini berpeluang melanjutkan penguatan dengan rentang pergerakan pada kisaran  5.868 – 6.123.

William Surya Wijaya, Vice President of Research Department Indosurya Bersinar Sekuritas menjelaskan pergerakan IHSG pada akhir pekan menujukkan pola konsolidasi yang sedang berusaha digeser ke arah yang lebih baik. Hal itu dibantu dengan arus capital inflow yang terlihat masih terus terjadi.

Menurutnya, penopang IHSG adalah fundamental perekonomian yang masih cukup kuat terjaga terlihat dari rilis data perekonomian terlansir.

Di samping itu, rilis kinerja emiten pada kuartal ketiga yang sebagian besar sudah terlansir dalam kondisi rata-rata cukup bagus. "Hari ini IHSG berpotensi menguat," jelasnya dalam riset yang diterima Bisnis.

Saham-saham pendorong IHSG:

Kode

(%)

BMRI

+1,02

BBCA

+0,50

HMSP

+0,58

PGAS

+4,39

 Saham-saham penekan IHSG pagi ini:

Kode

(%)

BBRI

-0,28

ASII

-0,30

PWON

-2,40

KLBF

-0,94

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper