Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA SAHAM 21 NOVEMBER: IHSG Ditutup Melemah 0,95%

Pergerakan IHSG dalam sesi dagang Rabu (21/11) diprediksi mengalami pelemahan.
Karyawan melintas di bawah layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/9/2018)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Karyawan melintas di bawah layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (13/9/2018)./ANTARA-Sigid Kurniawan
Live Timeline

Bisnis.com, JAKARTA - Pergerakan IHSG dalam sesi dagang Rabu (21/11) diprediksi mengalami pelemahan.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan hal tersebut terlihat dari pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.

Dia menjelaskan berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.973,958 hingga 5.942,620.

Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.036,812 hingga 6.068,328.

Berdasarkan indikator, MACD berada di area positif. Namun demikian, Stochastic dan RSI sudah menunjukkan overbought atau jenuh beli. 

Sementara itu, Kepala Riset Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan IHSG diperkirakan melemah dengan support 5.950-6.035. Saham-saham yang masih dapat dicermati diantaranya LSIP, WSBP, WTON, CPIN, PTPP, ERAA, MAIN.

Secara teknikal, katanya, IHSG membentuk pola bearish counter attack dengan indikasi pulled back MA200 dan melemah menutup gap up yang terbentuk pada pekan lalu.

Indikator Stochastic bergerak mendekati area overbought dengan momentum bearish reversal dari Indikator RSI. 

Dalam perdagangan kemarin, Senin (19/11), IHSG ditutup melemah 0,12% atau 7,05 poin ke level 6.005,29 bertahan di level psikologis.

Sektor Infrastruktur (-1.42%) diiringi dengan Pertambangan (-0.99%) memimpin pelemahan. Saham TLKM (-2.47%), INKP (-5.46%) dan ADRO (-3.88%) menjadi kontributor utama pelemahan IHSG. Investor cenderung menahan diri menjelang libur nasional pada hari selasa.

Rupiah bergerak menguat 0.16% kelevel Rp14588 per USD sehingga Aksi beli investor asing masih terlihat sebesar Rp600.62 Miliar meskipun IHSG melemah.

Pantau pergerakan IHSG sepanjang hari ini di Bisnis.com

16:02 WIB
Pukul 16.00 WIB: IHSG Ditutup Melemah 0,95%

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir melemah 0,95% atau 57,24 poin di level 5.948,05 pada perdagangan hari ini, Rabu (21/11/2018).

15:30 WIB
Pukul 15.28 WIB: Jelang Tutup Dagang, IHSG Melemah 1,20%

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 1,20% atau 72,14 poin di level 5.933,16 menjelang penutupan perdagangan hari ini, Rabu (21/11/2018).

13:33 WIB
Pukul 13.32 WIB: Awal Sesi II, IHSG Melemah 0,96%

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,96% atau 57,95 poin ke level 5.947,35 pada awal sesi II perdagangan hari ini, Rabu (21/11/2018).

12:05 WIB
Pukul 12.00 WIB: IHSG Melemah 0,95% di Akhir Sesi I

Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,95% atau 56,76 poin ke level 5.948,54 di akhir perdagangan sesi I.

11:36 WIB
Pukul 11.15 WIB: Spot Berbalik Menguat 8 Poin

Nilai tukar rupiah di pasar spot berbalik menguat 8 poin atau 0,05% ke level Rp14.580 per dolar AS.

11:35 WIB
Pukul 11.32 WIB: IHSG Melemah 0,89% Jelang Akhir Sesi I

Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,89% atau 53,84 poin ke level 5.952,11 menjelang akhir perdagangan sesi I.

10:06 WIB
Pukul 10.03 WIB: IHSG Melemah 0,61%

Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,61% atau 36,66 poin ke level 5.968,64.

09:02 WIB
Pukul 8.55 WIB: IHSG Dibuka Melemah 1,05%

Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah 1,05% atau 63,1 poin ke level 5.942,20.


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper